Langsung ke konten utama

Cara menghadapi Ujian Tulis dan Osce



Sebagai mahasiswa pasti akan melewati ujian, seperti UTS dan UAS. Nah, berbeda dengan mahasiswa Keperawatan yang merasakan ujian di setiap dua kali atau satu kali dalam seminggu. Belum lagi jadwal padat dari pagi hingga sore yang membuat lelah. Tapi, itu yang harus kita lewati sebagai mahasiswa/i keperawatan. Sering merasa bingung, bagaimana cara membagi waktu untuk belajar, padahal kamu cuma memiliki sisa waktu hanya untuk beristirahat.
Nah, buat teman-teman yang ingin tahu, bagaimana cara menghadapi ujian tulis dan osce dengan waktu yang terbatas, yuk simak tulisan ini!
Cara menghadapi ujian tulis dan osce :
1.      Pastikan kamu tidur di waktu yang sama dan bangun selalu di waktu yang sama setiap harinya. Misalnya, kamu tidur pukul 22.00 dan bangun pada pukul 05.00. Pastikan esok harinya juga terbiasa memiliki siklus tidur seperti itu, agar kamu tidak memiliki rasa lelah berlebihan saat akan belajar.

2.      Angsur membaca materi ujian pada saat kamu telah mendapatkan kuliah pakar atau telah selesai skill lab. Misalnya, hari senin kamu mendapatkan materi tentang askep hipertensi, jadi malamnya kamu harus sudah membaca dan memahami materi yang kamu dapatkan pada hari itu.

3.      Pernah membaca dan menerangkan di depan cermin? . Nah, membaca di depan cermin dan membayangkan diri kita sedang menerangkan materi lebih mudah untuk diingat.

4.      Pastikan kamu mencatat materi yang disampaikan dosen dengan teliti, sebab belum tentu pada hari belajar materi tersebut kita mendapatkan soft file/hard copy dari kuliah pakar.

5.      Ajak temanmu untuk saling membahas materi yang sudah didapatkan sebelumnya. Karena dengan saling membahas, materi yang didapatkan jadi lebih lengket dan mudah diingat.

6.      Kamu bisa mereview ulang materi ujian sebelum hari ujian. Ingat, sebelum hari H sebaiknya hanya mereview bukan “baru akan mempelajari”

7.      Untuk osce,kamu bisa manfaatkan jam mandiri untuk belajar di laboratorium.

8.      Tetap tenang dan yakin dengan apa yang telah kalian usahakan. Dengan rasa ketengangan, kalian lebih mudah untuk berpikir dan terhindar dari tremor.
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menghadapi ujian dan osce, setiap orang biasanya memiliki cara sendiri untuk bisa menghadapinya. Tapi, cara-cara diatas adalah cara yang umum untuk dilakukan.

Penulis : Novia Ervadanti (2018)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

UPGRADING DAN LATIHAN MANAJEMEN ORGANISASI

Minggu, 25 Maret 2018 telah dilaksanalkan suatu kegiatan yaitu Upgrading dan latihan manajemen organisasi di Taman Hutan Rakyat (Tahura), Pekanbaru. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pengurus BEM FKp UNRI 2018. Dalam kegiatan ini, diajarkan bagaimana cara memanajemen organisasi yang baik dan benar. Penyampaian manajemen organisasi disampaikan langsung oleh alumni Bupati Hima-Kep UR, yaitu Ns. Jamin Irawan., S.Kep. Bang Jamin, begitu sapaannya, menyampaikan perihal organisasi. Beliau menyampaikan bahwa kita akan hancur jika tanpa organisasi, karena di organisasi kita belajar bagaimana caranya mengisi waktu, memanajemen waktu dan teman-teman, dan banyak hal lainnya. Ketika ada pengurus yang hadir di hari H kegiatan, seorang aktivis tidak mencela atau merendahkannya,melainkan merangkul beliau untuk dapat lebih berpartisipasi lagi dalam keanggotaan. Banyak hal yang beliau jelaskan dalam kegiatan ini. Selain penyampain materi oleh Bang Jamin, kegiatan ini diisi oleh beberapa ga...

Kisah Kelas Mawapres di FKP UNRI

  Kisah Kelas Mawapres di FKP UNRI Minggu, 4 Maret 2018, telah dilaksanakan kelas mawapres di kelas G-I dan G-II FKP UNRI pada pukul 08.00.  Acara ini dihadiri oleh peserta dari berbagai tingkatan, mulai dari tingkat 2017, 2016,2015,2014 bahkan 2013. Kelas mawapres ini menjadi titik awal bagi mahasiswa/i yang ingin menjadi mahasiswa berprestasi. Dalam kelas mawapres ini diisi oleh 3 pemateri yang sangat kompeten dalam bidangnya. Pemateri pertama adalah Alfian Konadi, S.Kep. Beliau merupakan mantan bupati Himakep UR 2017 dan juga merupakan seorang mawapres III di PSIK UR  2015. Beliau menyampaikan bagaimana sistematika penulisan KTI yang baik dan benar. Selain dari sistematika, beliau juga memaparkan beberapa judul yang bisa dijadikan ide karya tulis ilmiah bagi mahasiswa/i FKP UNRI. Sistematika penulisan menjadi hal yang penting, karena menjadi penilaian yang penting bagi reviewer.             Pemateri kedu...

Pengumuman Hasil Wawancara BEM